Tidak sedikit gara-gara pusing, seorang harus menjalani operasi belah batok kepala. Namun terkadang sebagian orang merasa problem kepalanya selesai atau sembuh setelah menelan satu atau lebih obat pereda sakit kepala. Pada kondisi tertentu pengobatan sakit kepala justru terkesan tidak masuk akal karena menguras pikiran/ stres, waktu dan dana. Belum lagi dampak dari terapi yang dijalani sebagian orang berujung penderitaan seumur hidup.
Dalam kitab Ath-Thibbun Nabawi, Ibnul Qoyyim Al-Jauziyah menjelaskan sedikitnya 20 pemicu sakit kepala, dan lebih dari 30% bersumber dari pencernaan atau perut. Diantara pemicu tersebut adalah:
1. Pusing yang ditandai dengan rasa sakit dibagian kepala atau seluruhnya.
2. Terkadang hanya menyerang bagian belakang atau depan kepala saja. Penyebabnya banyak dan jenisnya bermacam-macam
3. Hakikat penyakit pusing adalah panas dibagian kepala yang berusaha menembus keluar namun tidak bisa, sehingga memaksakan untuk keluar separti bejana yang tertekan bila air didalamnya menggelegak.
Beberapa metode pengobatan sakit kepala yang dituntunkan rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam, adalah:
1. Al-Hijamah (Bekam/Kop/Canthuk). Methode ini berdasar pada perintah rasulullah kepada setiap sahabat yang mengeluh sakit kepalanya.
2. Mengikat Kepala. Diriwayatkan dari ibnu Abbas, bahwa rasulullah pernah berkhutbah dalam kondisi kepala masih dibalut dengan kain.
3. Ruqyah
4. Melakukan Ibadah dengan Baik dan benar.
